pemekaran desa

Penantian panjang tentang pemekaran desa dirokan hulu

Wartariau.com Rokan hulu-setelah menunggu sekian lama, akhirnya Bupati Rokan Hulu (Rohul), Riau, H.Sukiman, segera menindak lanjuti dengan mengangkat serta melantik Pejabat sementara (Pjs) Kepala Desa (Kades) di 20 desa pemekaran baru di daerah itu.

Menurut rencana peresmian 20 desa pemekaran baru dan pelantikan Pjs Kades akan dipusatkan di Desa Mahato, Kecamatan Tambusai Utara, Minggu (24/6/2018).

Hal itu diputuskan dalam rapat persiapan peresmian desa baru itu yang dipimpin Bupati Rohul H.Sukiman bersama pihak terkait jajaran Pemkab Rohul serta Camat dan Kepala Desa, Kamis (21/6/2018) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Rohul.

Seperti diketahui bahwa pemekaran 20 desa baru di Rohul itu tertuang dalam Surat Gubernur Riau Nomor 414/DPMD/84 04, tanggal 8 Maret 2018 yang ditujukan kepada Bupati Rohul, perihal kode register 20 desa persiapan Rohul.

Surat Gubernur Riau itu untuk membalas dan menindak lanjuti surat Bupati Rohul Nomor 180/HK-UM/ 04 02 perihal permintaan kode Desa Persiapan tanggal 29 Januari 2018

“Sesuai Pasal 22 ayat 5 Permendagri Nomor 1 tahun 2017 tentang penataan Desa, bahwa Gubernur menerbitkan kode register desa persiapan, kode 20 desa persiapan Rohul tersebut adalah sebagai berikut, “tulis Gubri dalam surat tersebut.

Seperti diketahui bahwa dari 27 desa persiapan pemekaran yang diusulkan Pemkab Rohul dan diproses di Pemprov Riau, hanya 20 desa yang memenuhi syarat untuk dimekarkan.

Ke 20 desa tersebut yang sudah ditetapkan oleh Gubri kode registernya itu, yang terbanyak adalah pemekaran di Desa Mahato Induk Kecamatan Tambusai Utara, yakni, 8 desa, yaitu, Desa Mahato Suka Jaya, Mahato Bandar Selamat, Mahato Timur, Mahato Kanan, Mahato Hulu, Mahato Riau Makmur, Mahato Suka Maju dan Mahato Cindur Jaya.

Selanjutnya 4 desa di Kecamatan Tambusai, yaitu, Desa Bukit Senyum, desa Kumango Hulu, desa Koto Bangun dan Desa Sungai Kuning, yang merupakan pemekaran dari Desa Batang Kumu.

Kemudian dua desa di kecamatan Rambah Hilir, yaitu desa Tambah Jaya dan Desa Surau Tinggi.

Selain itu, satu desa di Kecamatan Bangun Purba yakni desa Payung Bersama yang merupakan pemekaran dari desa Bangun Purba Timur Jaya (BPTJ).

Selanjutnya dua desa di Kecamatan Bonai Darussalam, yaitu, desa Sontang 8 kali dan Desa Titian Gading.

Dan satu desa di Kecamatan Kunto Darussalam, yaitu Desa Sei Murai yang merupakan pemekaran dari desa Muara Dilam.

Terakhir pemekaran dua desa di Kecamatan Ujung Batu, yaitu, desa Durian Sebatang dan Desa Ujung Batu Barat yang merupakan pemekaran dari desa Pematang Tebih.

Dengan keluarnya register 20 desa pemekaran baru tersebut untuk selanjutnya juga telah keluar persetujuan pemerintah pusat, sehingga dengan bertambahnya desa baru itu, total jumlah desa di Rohul yang saat ini ada 146 desa akan menjadi 166 desa.

Ketua DPRD Rohul Kelmi Amri, SH, yang diminta tanggapannya atas segera diresmikan dan dilantiknya Pjs Kades 20 Desa Pemekaran baru di Rohul itu mengucapkan puji Syukur dan terima kasih kepada Pemkab Rohul, Pemprov Riau dan Pemerintah Pusat.

“Dengan diresmikannya serta dilantiknya Pjs Kades 20 desa baru itu, sehingga bisa segera diproses penganggaran dan pembiayaan desa desa baru itu melalui APBD Perubahan 2018, sehingga proses pembangunan bisa segera dilaksanakan di desa baru tersebut pungkas kelmi amri,dilain tempat salah seorang pelopor pemekaran yakni wahidin yang akrab disapa bung yus dari tambusai timur tepatnya pejuang pemekaran didesa persiapan bukit senyum yang juga sempat dilantik sebagai pjs oleh pak ahmad semasa dia menjabat bupati rokan hulu beliau juga(bung yus) mengucapkan ribuan terimakasih kepada semua pihak yang sudah bersusah payah memperjuangkan pemekaran desa ini.(h,nasution)
TERKAIT