Puluhan Warga GAS Datangi Mapolsek

Puluhan Warga GAS Datangi Mapolsek Minta Hasil Visum Korban Erizun

Wartariau.com TEMBILAHAN - Puluhan masyarakat Kelurahan Teluk Pinang, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mendatangi Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) setempat, Minggu (21/10/2018).

Kedatangan mereka yang sudah berkumpul sejak sore tadi hingga malam ini di depan Mapolsek GAS, bertujuan untuk meminta hasil visum terhadap korban Erizun (31), yang diduga tewas akibat gantung diri di kebun masyarakat pada Sabtu (20/10/2018) kemarin.

"Kami datang kesini untuk meminta hasil visum terhadap korban, tapi sampai saat ini belum juga diberikan," ujar Lan, paman korban.

Apabila hasil visum nanti sesuai dengan apa yang pihak keluarga lihat dan temukan di tubuh korban, lanjut Lan, maka pihak keluarga akan menerimanya. "Tetapi kalau tidak, proses ini akan kita lanjutkan," tambahnya.

Pantauan awak media di lapangan, saat ini terlihat puluhan masyarakat masih bertahan di depan Mapolsek GAS, untuk menunggu hasil visum dari pihak terkait.

Sementara itu, untuk mengamankan lokasi, sejumlah personil Polsek GAS dibantu personil dari Polres Inhil sudah berada di lokasi. Tampak juga sejumlah personil dari Koramil GAS.

Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat laki-laki ditemukan tewas tergantung di pohon kelapa yang ada di salah satu kebun masyarakat di Kelurahan Teluk Pinang, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Sabtu (20/10/2018) sekira pukul 14.30 WIB.

Mayat yang diketahui bernama Erizun (31), salah seorang pemuda yang berdomisili di Jalan Merdeka Lorong Prepat Kelurahan Teluk Pinang ini, pertama kali ditemukan oleh Agus Salim (15), yang saat itu ingin pergi ke kebun milik orang tuanya untuk mengumpulkan bibit kelapa.

"Ketika hendak mengambil anak kelapa, dari jauh saya melihat seperti ada yang tergantung di pohon kelapa yang miring ke parit anak (parit kecil). Setelah saya mendekat ternyata benar, yang tergantung adalah orang dan saya mengenalinya," ujar Agus Salim kepada awak media di lokasi kejadian.

Melihat hal itu, saksi langsung melaporkannya kepada RT setempat dan Polsek GAS.

Kemudian, sekira pukul 14.45 WIB Personil Polsek GAS yang dipimpin IPDA Piyatno beserta Pegawai Puskesmas Teluk Pinang langsung menuju ke TKP.

"Setelah sampai di TKP, mayat tersebut dibawa ke Puskesmas Teluk Pinang," terang Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony Putra melalui Kasubag Humas, AKP Syafri Joni dalam pesan WA-nya kepada awak media. [zul]



TERKAIT