Wartariau.com PEKANBARU - Segera dieresmikan, Flyover persimpangan Mal SKA dan Pasar Pagi Arengka disambut baik oleh kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru. Pasalnya dengan adanya dua flyover tersebut dapat mengurai kemacetan yang selama ini dirasakan masyarakat Kota Pekanbaru.

Namun sebelum resmi beroperasi, Pemerintah Kota Pekanbaru dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru diharapkan melakukan sosialisai kepada masyarakat terkait perubahan jalur yang dilalui.

"Kehadiran dua flyover ini tentunya sangat disambut baik bahkan sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Karena kita ketahui selama ini kawasan dibangunnya flyover tersebut memang sangat macet sekali. Kita berharap masyarakat bisa sama-sama menjaga fasilitas atau infrastruktur yang telah dibangun dengan anggaran yang tidak sedikit ini," ungkap Nofrizal, Wakil DPRD Kota Pekanbaru, Kamis (24/1/2019).

Tidak hanya itu, lanjut Nofrizal, Dinas Perhubungan, baik Dishub Kota Pekanbaru dan provinsi saling besinergi melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait perubahan jalur yang bakal dilalui. Bahkan rambu-rabu lalu lintas juga harus disiapkan dengan matang agar masyarakat tidak kebingungan ketika melintasi dua flyover tersebut.

Menurut Politisi PAN ini lagi, instansi pemerintah lainnya juga diharapkan berperan aktif untuk melakukan sosialisasi, terutama sosialisasi terhadap pedagang yang berada di lokasi Flyover Pasar Pagi.

"Kalau Flyover di persimpangan SKA saya rasa tidak ada masalah, cuma Flyover pasar pagi yang perlu penataan para pedagang. Kita tidak mau setelah flyover ini beroperasi para pedagang pasar pagi berjualan di badan jalan ditambah banyaknya kendaraan yang parkir di lokasi pasar. Maka kita harapkan adanya penataan pedagang agar masuk ke dalam pasar. Di lokasi Flyover Pasar Pagi Arengka ini juga ada pihak Camat Marpoyan Damai dan Camat Tampan. Saya kira pihak camat setempat ikut ambil andil melakukan sosialisasi," harap Nofrizal.