Wartariau.com Warganegara Indonesia di Tunisia diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap situasi keamanan di lingkungan tempat tinggal mereka.

Peringatan ini disampaikan KBRI Tunis menyusul  ledakan bom bunuh diri diibukota Tunisia itu pada Kamis pagi ini (27/6).

Dua ledakan masing-masing ledakan terjadi di Avenue de France dan Avenue Habib Bourguiba. Seorang polisi dilaporkan tewas bersama salah seorang pelaku  bom bunuh diri.

Dalam Himbauan Keamanan Nomor 417/PK/VI/2019 itu KBRI Tunis juga menyarankan agar WNI menghindari kawasan keramaian umum yang dapat menjadi sasaran serangan seperti tempat umum yang digunakan untuk pertunjukan seni, kawasan pusat kota, stasiun terminal bus, dan pusat perbelanjaan.

WNI juga diimbau untuk senantiasa memberitahukan keadaan masing-masing kepada rekan atau anggota keluarga.

Hal lain yang diingatkan kepada WNI adalah senantiasa membawa identitas diri untuk memudahkan identifikasi sekiranya ada pemeriksaan dari petugas keamanan.

KBRI Tunis juga menyertakan nomor hotline yang dapat digunakan WNI terkait dengan situasi keamanan di Tunis, yakni +21624228888 yang dibuka 24 jam.