Banjir Riau: Dua Nyawa Melayang

Tragedi Banjir Riau: Dua Nyawa Anak Melayang

Wartariau.com PEKANBARU - Banjir yang melanda Kabupaten Kuantan Singingi, Kamis (12/12/2019) akibat hujan tiada hentinya, telah memakan satu korban jiwa. Irzan Putra, bayi laki-laki ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam akibat luapan air yang menggenangi di daerah Dusun Kayu Batu. 

"Korban usia di bawah lima tahun. Ditemukan meninggal dunia akibat luapan banjir yang merendam sawah belakang rumah orang tua korban yang berjarak sekitar 10 meter," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto kepada halloriau.com.

Kejadian naas menimpa bayi laki-laki ini, setelah ibu kandungnya mendapati anaknya tidak berada di dalam rumah. Dia mengira putra kesayangan itu bersama bapaknya belanja ke toko. Namun sayang, perasaan itu ternyata salah. 

Pasangan suami istri ini lalu mancari putranya, di seputar rumah tempat tinggal mereka. Setelah satu jam upaya tersebut, membuahkan hasil. Bercampur sedih amat mendalam, korban akhirnya ditemukan mengapung di sawah yang terendam banjir.

"Orang tua korban sempat membawa Irzan ke dokter dengan harapan anaknya bisa diselamatkan. Namun dokter mengatakan bahwa korban sudah meninggal dunia," ujar Sunarto.

Tak lama setelah ke dokter, korban langsung dikebumikan orang tuanya. Setelah sebelumnya sempat mendapat pertolongan Polsek setempat.

Kata Sunarto, Irzan merupakan korban kedua akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Riau.

"Sebelumnya, seorang balita perempuan bernama Citra Ayu berusia empat tahun di Rokan Hulu juga ditemukan meninggal dunia akibat terseret arus banjir," pungkas Sunarto.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger di Pekanbaru, Kamis, mengatakan banjir terjadi di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kampar, Kuantan Singingi (Kuansing), Pelalawan dan Rokan Hilir. (Rohil). Banjir akibat meluapnya sungai di daerah tersebut menggenangi ribuan rumah penduduk.
TERKAIT